Serikat Petani Indonesia Jombang: Membangun kekuatan petani melalui advokasi, pelatihan, dan pengembangan pertanian berkelanjutan. Bergabunglah untuk mendukung kesejahteraan petani lokal di Jombang!
Aksi Partai Politik: Menumbuhkan Sektor Agraris untuk Kesejahteraan Rakyat
Aksi Partai Politik: Menumbuhkan Sektor Agraris untuk Kesejahteraan Rakyat

Aksi Partai Politik: Menumbuhkan Sektor Agraris untuk Kesejahteraan Rakyat

Sektor pertanian adalah tulang punggung perekonomian banyak negara, termasuk Indonesia. Namun, tantangan seperti modernisasi, perubahan iklim, dan fluktuasi harga komoditas kerap menghimpit para petani. Dalam konteks inilah, peran aktif partai politik menjadi krusial. Aksi partai politik yang strategis dalam menumbuhkan sektor agraris adalah kunci untuk mencapai kemandirian pangan dan pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan rakyat. Memahami bagaimana partai politik dapat berkontribusi adalah langkah penting untuk masa depan pertanian yang lebih baik.

Salah satu fokus utama aksi partai politik dalam menumbuhkan sektor agraris adalah advokasi kebijakan yang berpihak pada petani. Ini mencakup perumusan undang-undang yang melindungi lahan pertanian dari alih fungsi, pengaturan harga komoditas yang stabil dan menguntungkan petani, serta penyediaan pupuk dan bibit berkualitas dengan harga terjangkau. Partai politik juga perlu mendorong investasi pada irigasi dan infrastruktur pertanian lainnya untuk meningkatkan produktivitas. Anggota DPR dari Komisi IV, Bapak Tani Subur, dalam sebuah diskusi panel di Jakarta pada 10 Juni 2025, pukul 10.00 pagi, menyatakan, “Kebijakan yang pro-petani adalah prioritas kami.”

Selain kebijakan, aksi partai politik juga dapat berupa pemberdayaan petani melalui program konkret. Ini bisa dalam bentuk pelatihan penggunaan teknologi pertanian modern, pendampingan dalam akses permodalan dari perbankan atau koperasi, serta fasilitasi pemasaran produk. Banyak petani, terutama di daerah pedesaan, masih kekurangan akses terhadap informasi dan teknologi yang dapat meningkatkan hasil panen mereka. Partai politik dapat menjembatani kesenjangan ini dengan menginisiasi program-program pelatihan dan pendampingan di tingkat akar rumput. Sebuah program percontohan di Jawa Barat pada Februari 2025, yang didukung oleh salah satu partai politik, berhasil meningkatkan pendapatan petani bawang merah hingga 20%.

Kemudian, menumbuhkan sektor agraris juga berarti memperhatikan regenerasi petani. Minat generasi muda terhadap sektor pertanian cenderung menurun. Partai politik memiliki peran dalam membuat sektor ini lebih menarik bagi anak muda, misalnya melalui program beasiswa pendidikan pertanian, insentif bagi petani muda, atau pengembangan agropreneurship. Masa depan pertanian ada di tangan generasi muda yang inovatif dan melek teknologi.

Pada akhirnya, aksi partai politik dalam menumbuhkan sektor agraris adalah cerminan komitmen mereka terhadap kesejahteraan rakyat. Melalui kebijakan yang tepat, program pemberdayaan, dan upaya regenerasi petani, partai politik dapat memainkan peran vital dalam menjaga ketahanan pangan nasional, mengurangi kemiskinan di pedesaan, dan membangun perekonomian yang lebih kuat dan berkelanjutan.