Serikat Petani Indonesia Jombang: Membangun kekuatan petani melalui advokasi, pelatihan, dan pengembangan pertanian berkelanjutan. Bergabunglah untuk mendukung kesejahteraan petani lokal di Jombang!
Inilah Mata Pencaharian Penduduk di Dataran Tinggi
Inilah Mata Pencaharian Penduduk di Dataran Tinggi

Inilah Mata Pencaharian Penduduk di Dataran Tinggi

Dataran tinggi, dengan karakteristik geografisnya yang unik berupa suhu udara sejuk, tanah vulkanik yang subur, dan bentang alam yang menawan, menawarkan beragam peluang mata pencaharian bagi penduduknya. Ketergantungan pada kekayaan alam menjadi ciri khas utama aktivitas ekonomi di wilayah ini.

Pada Jumat, 11 April 2025, tim peneliti dari Universitas Gadjah Mada melakukan survei di kawasan dataran tinggi Dieng, Jawa Tengah, untuk mengamati pola mata pencaharian penduduk setempat. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa sektor pertanian menjadi tulang punggung perekonomian di wilayah ini.

“Mayoritas penduduk di dataran tinggi menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian. Kesuburan tanah vulkanik sangat mendukung budidaya tanaman hortikultura seperti kentang, wortel, kubis, dan berbagai jenis sayuran lainnya,” jelas Dr. Anita Rahmawati (42), ketua tim peneliti.

Selain pertanian, pariwisata juga menjadi sektor penting yang menyerap banyak tenaga kerja. Keindahan alam dataran tinggi, seperti pemandangan pegunungan, danau kawah, serta udara sejuk, menarik wisatawan domestik maupun mancanegara. Penduduk setempat memanfaatkan peluang ini dengan membuka penginapan, restoran, toko suvenir, dan menjadi pemandu wisata.

“Sektor pariwisata memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat dataran tinggi. Banyak warga yang beralih profesi atau memiliki pekerjaan sampingan di sektor ini,” tambah Dr. Anita.

Peternakan juga menjadi salah satu mata pencaharian tradisional yang masih ditekuni oleh sebagian penduduk dataran tinggi. Kondisi alam yang mendukung memungkinkan beternak hewan seperti sapi perah, domba, dan ayam dengan skala yang cukup besar.

Selain tiga sektor utama tersebut, kerajinan tangan juga menjadi sumber pendapatan bagi sebagian kecil penduduk. Mereka memanfaatkan hasil alam seperti kayu dan bambu untuk membuat berbagai macam kerajinan yang kemudian dijual kepada wisatawan.

Perkembangan teknologi dan akses internet juga mulai membuka peluang baru bagi penduduk dataran tinggi. Beberapa anak muda mulai memanfaatkan platform digital untuk memasarkan produk pertanian dan kerajinan mereka secara online, dapat menjangkau pasar yang lebih luas.

Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan manfaat untuk para pembaca, terimakasih !